Strategi dan Pemasaran Perusahaan

 Strategi dan Pemasaran Perusahaan

'Strategi' adalah kata kunci dalam dunia bisnis yang telah dilontarkan di setiap lingkaran perusahaan, fungsi bisnis, konferensi awal tahunan, dan rapat staf selama bertahun-tahun, tetapi apakah semua orang benar-benar memahami apa itu sebenarnya dan bagaimana memaksimalkannya? potensi?

Apa Itu Strategi?

Strategi, dalam konteks bisnis, umumnya dikacaukan dengan perencanaan strategis. Strategi adalah tentang 'apa' dan 'mengapa' tujuan dan sasaran yang ingin dicapai, sedangkan perencanaan strategis adalah tentang 'bagaimana' mencapainya melalui taktik, kampanye, dan tindakan.

Strategi adalah semua tentang pilihan yang kami buat dalam memanfaatkan sumber daya kami dalam lingkungan yang kompetitif dan relatif terhadap pelanggan kami, yang memberi organisasi kami keuntungan yang berbeda pada suatu titik waktu. Oleh karena itu, strategi adalah mengidentifikasi 'hal besar' berikutnya sebelum orang lain melakukannya, dan mendapatkan keunggulan kompetitif di dalamnya untuk dapat mengambil keuntungan penuh.

Bagaimana Strategi Berubah?

Strategi bisnis berubah dengan cepat dengan tren yang terus muncul dan perkembangan yang berubah dalam dunia modern yang sangat terhubung Aplikasi ERP terbaik. Di masa lalu, konsep dan rencana bisnis ditetapkan di batu dan hanya berubah setiap tahun (jika itu). Namun, ini tidak cukup fleksibel lagi dan akan menghasilkan kinerja yang buruk, organisasi yang mandek, kurang inovasi. Inilah sebabnya mengapa sebagian besar perusahaan berkinerja terbaik di tahun-tahun sebelumnya, seperti Kodak, sekarang tidak terlihat di mana pun. Bisnis harus memperlakukan strategi sebagai entitas yang hidup dan berkembang, memastikan bahwa tren, peluang, ancaman, dan informasi baru yang muncul semuanya diperhitungkan dan diintegrasikan ke dalamnya.

Setiap industri saat ini berubah dan berkembang begitu cepat sehingga sebuah organisasi yang gagal untuk memperbarui dan menyesuaikan tujuan dan rencana strategis mereka secara teratur akan segera menemukan bahwa posting tujuan yang ditetapkan untuk dirinya sendiri dua belas bulan sebelumnya akan dengan cepat menjadi benar-benar tidak relevan atau ke arah yang salah. Sebagian besar organisasi tidak tahu bahwa mereka akan gulung tikar sampai semuanya terlambat! Merekalah yang gagal mengenali elemen vital dalam industri tempat mereka terlibat dan kemudian, ketika konsumen tidak lagi melihat penawaran produk mereka sebagai sesuatu yang berharga, seringkali sudah terlambat untuk bereaksi dan memperbarui strategi.

Selain itu, di masa lalu (dan terlalu umum sekarang juga, sayangnya), strategi dibangun di sekitar anggaran yang ditetapkan, bukan sebaliknya. Menggunakan anggaran sebagai landasan untuk membangun strategi adalah metode yang sangat picik dan membatasi karena mengakibatkan organisasi harus bernegosiasi dan mempermudah tujuan penting yang diperlukan untuk tetap kuat, relevan, dan kompetitif.

Jelas ada sumber daya yang terbatas dengan bisnis apa pun, namun strategi harus ditetapkan terlebih dahulu sehingga semua tujuan ditetapkan pada awalnya, dan kemudian anggaran dapat dialokasikan untuk memprioritaskannya dan mengembangkan rencana aksi terbaik yang terkait dengan masing-masing dengan sumber daya yang ada.